Berikut Cara Mematikan Auto Update Windows 10 Secara Paksa tanpa aplikasi tambahan.
Demi kelancaran, matikan dulu koneksi internet.
- Buka pengaturan Services melalui menu Start, lalu ketik ‘Services’ dan tekan Enter
- Pilih Windows Update dari beberapa list yang muncul
- Di window baru yang muncul, ubah opsi Startup type menjadi Disabled. Klik tombol OK atau Apply
- Buka Regedit melalui menu Start, lalu ketik ‘regedit’ dan tekan Enter
- Masuk ke:
- HKEY_LOCAL_MACHINE
- SYSTEM
- CurrentControlSet
- Services
- wuauserv
- Services
- CurrentControlSet
- SYSTEM
- HKEY_LOCAL_MACHINE
- Setelah masuk ke wuaserv, ubah data berikut:
(caranya dengan double click pada name, lalu ubah valuenya)
Untuk memastikan bahwa Windows Update sudah benar-benar mati, restart komputer lalu cek statusnya melalui Task Manager.
- Untuk mengakses Task Manager, tekan tombol kombinasi: Ctrl+Alt+Del, lalu pilih Task Manager
- Pilih tab Services dan temukan service bernama wuauserv
- Windows Update sudah benar-benar mati jika status dari wuauserv sudah Stopped
Salah satu keuntungan jika mematikan windows update adalah menghemat data, khususnya bagi pengguna dengan koneksi terbatas . Bayangkan jika teman-teman baru saja membeli paket data dan kuota habis secara tiba-tiba karena Windows mendownload file berukuran besar untuk melakukan update. Namun, jika mempunyai koneksi unlimited dengan kecepatan dewa, alangkah baiknya jika windows update tetap di aktifkan untuk perbaikan bug dan pembaruan sistem keamanan versi terbaru.